Tema :
Berkat dari Tuhan
Nats :
Yohanes 6:1-15
Pendahuluan
·
Adik-adik,
siapa yang pernah membagikan sesuatu (permen, roti, dll.) kepada orang lain?
·
Seperti
apa respon mereka yang diberi? (Senang, mengucapkan terima kasih)
·
Adakah
kamu pernah tidak mau berbagi kepada teman-teman yang meminta sesuatu kepadamu?
Pagi
ini, kakak akan menceritakan:
Ada
seorang anak yang mempunyai roti dan ikan. Itu bekal makan siangnya, tetapi
diminta oleh orang lain (diminta untuk memberikan semuanya)
2000
tahun yang lalu, Tuhan pernah ada di dunia. Dia bisa dilihat, dipegang,
didengar oleh manusia, karena pada waktu itu Yesus belum ke surga. Karena Yesus
sayang kepada semua orang, maka Ia pun memberitakan keselamatan ke sana kemari.
Dari kampung ke kampung, desa ke desa, kota ke kota. Kerena Yesus adalah Tuhan,
pasti Dia bekrkuasa dalam pelayananNya. Banyak mujizat yang Dia lakukan. Yang
sakit disembuhkan, yang lumpuh bisa berjalan, yang buta bisa melihat, yang mati
dibangkitkan. Luar biasa Tuhan yang kita sembah. Karena Tuhan Yesus melakukan banyak
mujizat, maka orang-orang yang besar jumlahnya banyak mengikuti Yesus.
Pada
suatu waktu, orang banyak yang mengikuti Yesus, termasuk murid-murid Yesus
capek dan lapar. Waktu itu hari sudah petang, tetapi makanan tidak ada untuk
mereka. Apa yang terjadi? Di situ ada seorang anak, dia membawa 5 roti dan 2
ikan. Adik-adik, rotinya itu kecil, dan ikannya juga tidak besar, sesuai dengan
porsi anak-anak (bekal makan siang). Karena orang-orang sudah lapar dan hari
sudah menjelang malam, tentu mereka tidak sempat untuk membeli makanan, Lalu
murid Yesus memberitahukan kepada Yesus bahwa ada seorang anak yang membawa 5
roti dan 2 ikan. Yesus pun meminta semuanya dan anak itu memberikannya.
Yesus
berdoa, Ia mengucap syukur dan memohon berkat. Dan apa yang terjadi? Terjadilah
mujizat. Ada 5000 orang laki-laki, tidak termasuk perempuan dan anak-anak dan
semuanya makan sampai kenyang dengan bekal anak kecil tadi. 5 roti dan 2 ikan
itu telah berkali lipat banyaknya karena kuasa Tuhan Yesus. Semuanya kenyang
dan tidak ada yang kekurangan. Anehnya masih ada tersisa banyak (12 bakul).
Pasti semua orang senang sekali karena mereka sudah kenyang dan kuat kembali.
Aplikasi
1.
Ikut
Tuhan, harus dengan sungguh-sungguh, dengan tujuan yang jelas, supaya Tuhan
dimuliakan. Itu sebabnya ketika ke Sekolah Minggu, kita tidak boleh main-main
karena dapat membuat hati Tuhan tidak senang.
2.
Sebagai
orang yang percaya kepada Tuhan Yesus, mestinya kita bermurah hati, mau berbagi
satu sama yang lain, apa lagi ketika Tuhan menghendaki kita member persembahan,
berilah persembahan dengan sukacita. Berilah berapa pun yang bisa kamu berikan.
3.
Kita harus
percaya karena mengikut Tuhan dengan setia dan memiliki hati seperti anak di
cerita tadi, sehingga kita diberkati Tuhan.
0 comments:
Post a Comment